Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?

Yazir F Suara.Com
Selasa, 05 Agustus 2025 | 21:36 WIB
Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?
Dedi Mulyadi Jawab Peluang Maju Pilkada DKI Jakarta. (YouTube/Deddy Corbuzier)

Suara.com - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi mendadak mendapatkan pertanyaan yang mungkin jadi tanda tanya banyak orang tentang karier politiknya akan dibawa ke mana.

Saat membahas tentang pengaruhnya di media sosial yang cukup besar, bahkan bisa menjangkau di luar Jawa Barat, dia mendapatkan pernyataan menggelitik dari Deddy Corbuzier.

Hal ini dibahas ketika dia menjadi bintang tamu di poscast Close The Door Deddy Corbuzier.

Dedi awalnya membahas kalau sering dapat komentar dari netizen yang kebanyakan berdomisili di Jakarta.

Pria 54 tahun ini pun kemudian bergurau kalau dirinya tidak punya niatan untuk menjadi Gubernur warga Jakarta.

"Saya ini Gubernur Jawa Barat, di kampung-kampung ngomongnya Sunda tapi yang nyerang domosilinya Jakarta semua. Padahal saya nggak punya cita-cita jadi Gubernur Jakarta. Gubernur Jabar aja," celetuknya tertawa.

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi dan Bupati Bogor, Rudy Susmanto [Dok Pemkab]
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi dan Bupati Bogor, Rudy Susmanto [Dok Pemkab]

Hal ini memantik Deddy Corbuzier menanyakan kemungkinan Kang Dedi Mulyadi (KDM), sapaan akrab Dedi Mulyadi, untuk maju pilkada DKI Jakarta.

"Tapi kalau suatu saat ada kesempatan dan dipilih oke dong?" tanya Deddy.

Dedi Mulyadi pun tetap berpendirian teguh kalau dia hanya ingin menjadi Gubernur Jabar.

Baca Juga: Cerita di Balik Program Vasektomi Dedi Mulyadi, Ada Kisah Miris

"Saya Jabar lah, saya mencintai Jabar," katanya beralasan.

Hingga akhirnya Deddy membahas tentang citra KDM sebagai gubernur ngonten.

Hal ini disambungkan dengan didiga untuk mempersiapkan diri di kontestasi politik yang lebih besar.

"Kang Dedi ini gubernur ngonten, pasti nanti untuk nextlah, pemilu apalah, lagi mempersiapkan senjata untuk pemilu," kata Deddy.

KDM pun punya jawaban politis yang intinya dia tak ingin membahas soal rencana ke depan.

"Setiap pemimpin ingin melahirkan yang terbaik dalam hidupnya. Bohong kalau nggak ada pemimpin yang tidak dibaca market, pasti ingin punya market," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI