Suara.com - Survei terbaru dari lembaga Survey & Polling Indonesia atau SPIN mencatat elektabilitas Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto - Sandiaga Uno perlahan mulai naik. Bahkan selisih dengan Jokowi - Maruf Amin hanya 8 persen.
Survei SPIN menunjukkan Jokowi - Maruf Amin masih unggul dengan 49 persen. Sementara Prabowo - Sandiaga 41 persen. Lainnya, 10 persen sisanya belum menentukan pilihan.
"Perlahan elektabilitas pasangan Prabowo - Sandiaga merangkak mengejar Joko Widodo - Maruf Amin dengan selisih 8 persen," kata Direktur SPIN, Igor Dirgantara di Bakoel Koffiee, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (7/3/2019).
Dalam survei tersebut disebutkan, paslon 01 Jokowi - Maruf Amin dinilai kurang memaksimalkan momen pada masa kampanye periode November 2018 sampai Januari 2019 sehingga elektabilitasnya perlahan dipepet oleh Prabowo - Sandiaga.
Survei SPIN juga menemukan tiga permasalahan yang paling penting di masyarakat Indonesia diantaranya, persoalan lapangan kerja dan pengangguran menempati urutan teratas (68 persen), disusul naiknya harga-harga kebutuhan pokok (64 persen), serta korupsi (52 persen).
Isu-isu di atas dimanfaatkan oleh Prabowo - Sandiaga saat berkampanye di masyarakat, sementara Jokowi - Maruf Amin masih sibuk berkampanye terkait pembangunan infrastruktur.
Survey SPIN dilaksanakan pada tanggal 27 Desember 2018 - 08 Januari 2019 melibatkan 1213 responden dan menggunakan metode Multistage random sampling, Margin of error sebesar 3 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.