Yaza Azzahara Ulyana
Ketua Panwaslu Kuala Lumpur
Selang sehari, tanggal 10 April, perintah itu dianulir dengan yang baru dari Yaza Azzahra Ulayana bahwa tim Panwaslu yang bersedia bisa mendaftarkan diri untuk mengawal PPLN pembawa kotak suara keliling sejak tanggal 11 April sampai 14 April.
Berikut perintah baru tersebut:
Assalamualaikum selamat pagi rekan-rekan yang saya hormati dan cintai..
Pahami bahwa ini dinamikanya sangat tinggi, setelah berkoordinasi dengan pihak Bawaslu RI, kita akan diberikan dukungan transportasi dan uang perjalanan dinas.
Saya akan post jadwal serta alamat lokasi KSK yang akan berangkat besok. Teman-teman bisa lihat dan book lokasi mana yang teman-teman bisa.
Segera japri admin (+60 11-64XX XXXX) karena kami akan lock siapa yang paling cepat memberikan konfirmasi kesediaannya. Japri dengan format:
1. Nama, No urut, Lokasi KSK disertai nomor yang di tabel, BERSEDIA
Baca Juga: Prabowo - Sandiaga Targetkan Menang Pemilu 63 Persen
Cth:
Andi, PTPS012, Ladang Jagung selangor (10), BERSEDIA
Bagi yang bersedia besok standby rapat persiapan pemungutan suara di KBRI jam 08.00 untuk diberangkatkan.
Mohon siaga dan harap maklum.
***
Menanggapi hal tersebut, Ketua Panwaslu Kuala Lumpur Yaza Azzahra membantah adanya perintah kepada anggotanya untuk tidak mendampingi PPLN pembawa KSK. Ia mengatakan informasi tersebut tidak benar.