4 Fakta Audrey Yu, Gadis Ajaib yang Diusulkan Warganet Jadi Menteri

Reza Gunadha Suara.Com
Senin, 08 Juli 2019 | 07:10 WIB
4 Fakta Audrey Yu, Gadis Ajaib yang Diusulkan  Warganet Jadi Menteri
Audrey Yu Jian Hui [Festival Prestasi Indonesia]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dalam buku tersebut, dirinya menekankan bahwa pentingnya nilai-nilai Pancasila untuk diamalkan, bukan sekedar menjadi teori ideologi belaka.

Masih dalam buku yang sama, dirinya seolah ingin membuka cakrawala pemikiran orang Indonesia pada lingkup yang lebih luas.

Indonesia yang disatukan oleh prinsip yang bernama Pancasila, harus menampakan esensi dari nilai-nilai ideologi itu sendiri.

4. Jadi Ikon Berprestasi Indoesia

Tak salah jika dirinya kemudian terpilih sebagai salah satu dari 72 ikon berprestasi Indonesia oleh komite Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi-Pancasila (UKP-P), selaku penggagas acara Festival Prestasi Indonesia.

Meski sempat mengalami berbagai penolakan di Indonesia, hal tersebut tak membuat Audery lantas membenci Indonesia. Berbekal kejeniusan dan semangatnya akan nilai luhur Pancasila, dirinya berusaha bangkit dan menepis segala tuduhan yang menyudutkan dirinya.

Bahkan, melalui karya tulisnya, dirinya mampu menjadi contoh nyata yang membuka mata hati orang Indonesia asli, tentang bagaimana menghayati Pancasila tanpa harus membenci latar belakang etnis tertentu.

Klarifikasi

Seusai kisah gadis itu viral, ayah Audrey Yu, Budi Loekita, membantah kabar beredar yang menyebutkan anaknya bekerja di NASA dan pernah bertemu dengan Presiden Jokowi. Ia memastikan kabar tersebut tidak benar.

Baca Juga: Diusul Jadi Menteri, Audrey Yu Disebut Sebagai Gadis Jenius

Klarifikasi tersebut diunggah melalui akun Twitter penerbit buku @bentangpustaka. Bentang Pustaka sendiri merupakan selaku penerbit beberapa buku karya Audrey.

"Siang ini kami mendapatkan klarifikasi langsung dari orang tua #Audrey terkait berita tersebut. Sudah jelas bahwa berita yang ramai dibahas itu hoaks," tulis akun @bentangpustaka seperti dikutip Suara.com, Senin (8/7/2019).

Bentang Pustaka mengunggah percakapan WhatsApp dengan ayah Audrey Yu. Sang ayah menegaskan Audrey tidak pernah bertemu Jokowi ataupun bekerja di NASA.

"Dengan hormat, bersama ini saya Budi Loekito (orang Tuanya Audrey) bermaksud memberikan klarifikasi sebagai berikut, Audrey tidak pernah ketemu dengan bapak Presiden Jokowi, Audrey tidak pernah bekerja di NASA," ungkap Budi Loekito.

Selain itu, Budi Loekito juga menegaskan Audrey merupakan lulusan S1. Saat ini, Audrey sedang melanjutkan pendidikan S2 dan S3 di Amerika Serikat.

"Audrey masih S1 dan sedang mengambil S2/S3 di Amerika. Semoga penjelasan di atas bisa menjernihkan berita yang beredar saat ini," ungkap Budi Loekito.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI