Khadijah memberikan penghasilannya kepada orang miskin, anak yatim, para janda dan orang sakit. Dia membantu gadis-gadis miskin untuk menikah dan memberikan mas kawin bagi mereka.
5. Berjiwa mandiri
Latar belakang pebisnis membuat Khadijah memiliki jiwa yang mandiri. Dia sempat menikah dua kali sebelum akhirnya menjadi istri Nabi Muhammad.
Sebagai perempuan sukses dan hebat, tak sedikit pria ingin meminangnya. Tak ingin lagi menderita ditinggal suami, ia memfokuskan diri sebagai orangtua tunggal, hingga akhirnya meminta Nabi menikahinya.