WHO Konfirmasi Virus Corona Sebagai Pandemi

Dythia Novianty Suara.Com
Kamis, 12 Maret 2020 | 05:23 WIB
WHO Konfirmasi Virus Corona Sebagai Pandemi
Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Ini memiliki lebih dari 12.000 kasus yang dikonfirmasi dan jumlah kematian 827. Hampir 900 orang dengan virus di Italia berada dalam perawatan intensif," kata kepala darurat WHO Michael Ryan.

Dr Ryan mengatakan, situasi di Iran dengan angka resmi adalah 354 kematian di antara 9.000 kasus adalah "sangat serius". WHO telah mengirim 40.000 alat uji ke Iran tetapi masih ada kekurangan ventilator dan oksigen.

Jalanan di Kota Milan, Italia tampak sepi usai secara resmi pemerintah menutup seluruh wilayah akibat virus corona. (Foto: AFP)
Jalanan di Kota Milan, Italia tampak sepi usai secara resmi pemerintah menutup seluruh wilayah akibat virus corona. (Foto: AFP)

"Iran dan Italia menderita sekarang, tetapi saya jamin negara-negara lain akan berada dalam situasi itu segera," katanya.

Sebelumnya, Kanselir Jerman Angela Merkel memperingatkan bahwa hingga 70 persen dari populasi negara itu, sekitar 58 juta orang dapat tertular virus corona. Dia mengatakan, karena tidak ada obat yang diketahui, fokusnya akan jatuh pada memperlambat penyebaran virus.

"Ini tentang memenangkan waktu," katanya.

Beberapa ahli virologi Jerman membantah tingginya angka tersebut. Mantan penasihat pemerintah federal untuk pengendalian penyakit, Prof Alexander Kekule, mengatakan kepada media Jerman bahwa ia melihat skenario terburuk dari 40.000 kasus.

"Jumlah kasus yang dikonfirmasi di Jerman telah meningkat menjadi 1.567 dari 1.296," kata institut Koch untuk penyakit menular.

Catatan Redaksi: Jika Anda merasakan gejala batuk-batuk, demam, dan lainnya serta ingin mengetahui informasi yang benar soal virus corona Covid-19, sila hubungi Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081212123119.

Baca Juga: Sudah Pandemi, Pengelola Mal Ikut Lakukan Upaya Pencegahan Corona Covid-19

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI