Kementerian Koperasi dan UKM terbuka bagi siapa saja yang hadir untuk mengembangkan KUMKM, berdiskusi ataupun berbagi gagasan. Terlebih dalam masa pandemi seperti saat ini, dibutuhkan dukungan konstruktif dari semua pihak untuk membantu para pelaku KUMKM yang terdampak.
Terima kasih.”

Sementara itu, Kemenkop dan UKM memang pernah mengadakan pertemuan dengan PT HEBAT dalam rangka berbagi ide dan pengalaman terkait dengan pengembangan UMKM. Namun tidak ada ikatan kerja formal apapun.
Seperti diberitakan Liputan6.com pada 20 April 2020 dengan judul "Kemenkop Sebut Kabar Pemberian Dana Rp 200 M ke Perusahaan Kaesang Hoaks". Berikut ini kutipannya.
“Memang beberapa waktu yang lalu perusahaan PT. Harapan Bangsa Kita (HEBAT) milik Kaesang Pangarep Putra Presiden Joko Widodo, yang diwakili oleh Ansari Kadir selaku CMO, merupakan pertemuan untuk berbagi ide dan pengalaman, dalam penyelenggaraan kompetisi untuk menjaring Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan program lainnya, dalam pengembangan UMKM, yang diinisiasi secara mandiri oleh HEBAT dengan mitra swasta, tanpa ikatan kerja formal apapun dengan Kemenkop dan UKM".
Kesimpulan
Jadi, informasi yang mengklaim PT. HEBAT milik Kaesang mendapat dana Rp200 miliar dari Kemenkop dan UKM adalah hoax atau tidak benar.
Unggahan akun Twitter Jara_Mbojo termasuk dalam Konten yang Menyesatkan atau Misleading Content.
Baca Juga: Alhamdulillah Ya Allah, Hampir 1.000 Orang Sembuh dari Corona Covid-19