Suara.com - Sebuah pesawat terjun 10.000 kaki setelah jendela kokpit mengalami keretakan, akibatnya ratusan penumpang histeris dan kondisi kabin kacau.
Menyadur The Sun, Rabu (8/7/2020), sebuah pesawat dari Ruili Airlines, China terjun 10.000 kaki dalam tiga menit setelah jendela kokpit retak.
Pada sebuah pernyataan, pihak maskapai menyebutkan bahwa Penerbangan 6558 melaporkan kerusakan 30 menit setelah lepas landas.
Data pelacakan penerbangan menunjukkan pesawat tersebut jatuh sekitar 10.000 kaki hanya dalam tiga menit sebelum mendarat darurat.
Pesawat Boeing 737 dengan tujuan kota Kunming dari Xi'an kemudian melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Chongqing Jiangbei pada pukul 11:35 waktu setempat.
Ruili Airlines mengatakan para penumpang dan awak pesawat DR6558 mendarat dengan selamat dan pesawat tersebut sedang diperiksa oleh petugas di bandara Chongqing.
Penyebab terjadinya retakan pada jendela kokpit belum belum ditentukan, masih dalam tahap pemeriksaan lebih lanjut. Namun menurut beberapa informasi menyebutkan bahwa retakan tersebut terjadi setelah mesin pemanas kokpit dinyalakan.
Sekitar 178 penumpang kemudian dipindahkan ke pesawat cadangan dan melanjutkan perjalanan ke Chongqing, ibukota Provinsi Yunnan.
Kejadian serupa juga pernah dialami maskapai Penerbangan Sichuan Airlines dengan nomor penerbangan 8633 pada bulan Mei 2018. Dalam insiden tersebut, salah satu kaca kokpit terlepas hingga membuat salah satu pilot tersedot keluar dari pesawat, kejadian tersebut kemudian diabadikan dalam sebuah film di China berjudul The Captain.
Baca Juga: Bos Tesla Niat Bangun Pabrik Gigafactory di Asia, Negara Mana Dipilih?