Kelelahan, Penggali Kubur Harus Hujan-hujanan Makamkan Jenazah Covid-19

Rabu, 23 September 2020 | 15:45 WIB
Kelelahan, Penggali Kubur Harus Hujan-hujanan Makamkan Jenazah Covid-19
Pengubur jenazah pasien Covid-19 di TPU Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur. (Suara.com/Bagaskara)

Saat Suara.com mendatangi pemakaman tersebut siang tadi, tampak ambulans pembawa jenazah mengantre di lokasi.

Berdasarkan pantauan Suara.com di TPU Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur sejak pukul 10.00 WIB setidaknya sudah ada 7 ambulan pembawa jenazah terpapar covid datang.

Awalnya terlihat ambulan datang secara berurutan dimana terhitung paling tidak 5 sampai 10 menit sekali tiba di TPU Pondok Ranggon.

Jenazah yang datang diantar mobil ambulan kemudian langsung dimakamkan secara protap Covid. Lubang-lubang lahad tampak sudah dipersiapkan sebelumnya.

Namun sekira pukul 11.40 WIB tampak mobil ambulan datang di waktu yang hampir bersamaan. Alhasil, terlihat adanya antrean mobil ambulan di lokasi. Ada sekitar 4 mobil mengantre menunggu giliran.

Seiring dengan itu liang-liang lahad terus digali untuk mengantisipasi jenazah yang terus berdatangan. Ada pun jenazah di dalam ambulan yang mengantre harus menunggu beberapa waktu untuk bergantian dimakamkan.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI