Perjuangkan Demokrasi, Pemberontak Arab Saudi Bentuk Partai Oposisi

Kamis, 24 September 2020 | 18:59 WIB
Perjuangkan Demokrasi, Pemberontak Arab Saudi Bentuk Partai Oposisi
Putra Mahkota Arah Saudi (DW)

Tetapi tidak adanya peradilan independen, kontrol ketat pemerintah terhadap media lokal dan "pemberangusan opini publik, disebutnya sebagai faktor lain yang menyebabkan pembentukan kelompok tersebut, kata pernyataan partai tersebut.

Arab Saudi telah lama menghadapi kritik internasional atas catatan hak asasi manusianya. Itu meningkat sejak Putra Mahkota Mohammed bin Salman ditunjuk sebagai pewaris takhta Saudi pada Juni 2017.

Secara khusus, pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi pada Oktober 2018 di dalam konsulat Saudi di Istanbul memicu pengawasan internasional yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap catatan hak asasi manusia kerajaan.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI