Terawan Dicari, Fadli Zon: Sejak Maret Saya Usul Menkes Diistirahatkan

Selasa, 29 September 2020 | 12:59 WIB
Terawan Dicari, Fadli Zon: Sejak Maret Saya Usul Menkes Diistirahatkan
Ilustrasi Menkes Terawan melawan virus Corona Covid-19. (Dok. Ilustrasi Suara.com oleh Iqbal)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tim Mata Najwa lewat akun Twitternya mengatakan bahwa selama pandemi, mereka telah berbincang dengan sejumlah pejabat di berbagai level pengambilan kebijakan.

"Dari kepala daerah, menteri, ketua satgas dan komite, sampai ekslusif dengan Presiden Jokowi khusus soal penanganan Covid-19 beberapa waktu lalu," tulisnya, Senin (28/9/2020),.

Menurutnya, kesediaan para pejabat publik tersebut layak mendapatkan apresiasi. Sebab, mereka telah bersedia menjawab pertanyaaan dan keresahan warga. Hal itu dirasa menjadi salah satu bentuk tanggung jawab mereka.

Kendati demikian, Tim Mata Najwa masih mempertanyakan soal Kementerian Kesehatan. Pasalnya, Kemenkes dinilai menjadi institusi yang paling strategis di masa pandemi seperti sekarang ini.

"Betapa pun sejumlah satgas dan komite dibentuk, Kemenkes tetap pengampu utamanya. Kemenkes memiliki kewenangan, anggaran, perangkat birokrasi terkait sektor kesehatan," ujarnya.

Hal tersebut lah yang kemudian melatarbelakangi Mata Najwa berusaha mengundang Menteri Kesehatan Terawan. Sebab, sejauh ini juga sudah sering meluncur permintaan dan titipan pertanyaan khusus untuk Menkes Terawan.

Mata Najwa mengaku telah memberikan undangan. Namun, sejauh ini belum ada tanggapan dan kehadiran sosok yang dinanti-nanti banyak masyarakat tersebut.

Padahal, dengan kehadiran Menkes Terawan di Mata Najwa, ia dapat memaparkan apa rencana yang telah dan akan ia cetuskan dalam menghadapi pandemi berbulan-bulan ini.

"Undangan ini bukan tantangan atau sejenisnya. Tapi harapan agar info dan kebijakan penanganan pandemi bisa diperoleh langsung dari pemegang kewenangan. Publik perlu tahu apa rencana pemerintah untuk mengatasi pandemi yang telah berlangsung enam bulan ini," tukasnya.

Baca Juga: Terawan Dianggap Tak Becus Tangani Pandemi, Jokowi Turut Kena Semprot

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI