Perjalanan Karier Sylviana Murni
Sebelum mengawali karir di pemerintahan, Sylviana Murni pernah menjadi None Jakarta pada tahun 1981. Kemudian karir pertamanya di Pemda DKI adalah sebagai Staf Penatar Badan Pembinaan Pendidikan dan Pelaksanaan Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (BP 7) DKI pada 1985, saat dirinya berusia 27 tahun. Sebagai Staf Penatar di BP-7 tersebut, dirinya tercatat sebagai pegawai teladan.
Karier Sylviana Murni semakin cemerlang, dari staf perlahan naik, kepala sub bagian, kepala bagian, kepala biro, kepala dinas, walikota, hingga deputi. Karirnya cukup lengkap, dari mengurus administrasi pemerintahan hingga mengatur warganya di lapangan.
Sylviana buktikan saat dirinya menjadi walikota Jakarta Pusat Walikota Jakarta Pusat 2008-20013, dirinya terjun langsung menemui warganya. Bahkan saat itu, Sylviana Murni mengembangkan manajemen waktu dengan memperkenalkan konsep "bekerja tanpa mengenal ruang dan waktu."
Atas segala prestasi dan pengalaman yang dimilikinya, Sylviana Murni pada 22 September 2016 diusung oleh Partai Demokrat, PPP, PKB, dan PAN menjadi Cawagub DKI Jakarta periode 2017-2022. Dirinya mendampingi Cagub Agus Yudhoyono untuk bersaing dengan dua kandidat lainnya, Ahok-Djarot dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Sylviana Murni Positif Covid-19
Ketua Komite III Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Sylviana Murni tersebut baru-baru ini dinyatakan positif Covid-19. Melalui Instagram miliknya, @sylvianamurni_ Sylviana Murni membagikan kabar terbarunya, Selasa (29/9/2020).
Terlihat Sylviana Murni sedang berada di sebuah kamar di Rumah Sakit Pertamina. Dirinya tampak mengenakan baju lengan panjang, dan mengenakan face shield dengan wajah yang ceria menyapa lewat video. Terlihat suasana kamar yang dihuni Sylviana Murni adalah untuk perawatan Virus Corona.
Itula profil Sylviana Murni yang dinyatakan positif virus corona.
Baca Juga: Satu Lagi Pasien Covid-19 di Bantul Meninggal Tanpa Komorbid
Kontributor : Rishna Maulina Pratama