Mantan guru sekolah itu sedang hamil 38 minggu pada saat serangan. Dia ingat telah melindungi bayinya saat Lozina melancarkan pukulan.
Elasmar menderita luka dan bengkak di kepala, tetapi mengatakan ada juga dampak psikologis pada dirinya dan anak-anaknya yang masih kecil.
Lozina akan memenuhi syarat untuk pembebasan bersyarat pada Juni 2022. Hal itu membuat Elasmar khawatir karena Lozina masih menunjukkan temperamen yang mudah marah.
Namun dia mengatakan tanggapan atas insiden itu sangat baik dan meyakinkan.
"Saya pernah dilecehkan secara verbal sebelumnya karena agama saya, tetapi ini memperkuat bahwa publik Australia sangat mendukung (saya)," tandasnya.