Infografis
"Kami hanya bisa melihat kondisi ATM saja, lalu kami takut untuk memegangnya, takut nanti terjadi apa-apa," ungkap Hendri.
Lalu, kata Hendri, temannya juga sedang melakukan pengejaran terhadap mobil yang ia curigai tadi.
"Ada beberapa teman yang satu duduk tadi melakukan pencarian dan pengejaran terhadap mobil warna abu-abu yang kami curigai tadi. Setelah tidak menemukan mobil diduga pembobolan tersebut, kami melaporkan ke Satpam Bank BRI yang tidak terlalu jauh dari lokasi ATM yang dibobol ini, kemudian ke Polsek Kuranji," kata dia.
Sementara itu, Kasatreskrim Polresta Padang Kompol Rico Fernanda membenarkan peristiwa pembobolan mesin ATM di Mutiara Swalayan di Jalan Balai Baru, Sungai Sapiah, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, tersebut.
"Kejadian itu diperkirakan terjadi sekitar pukul 03.30 WIB dini hari. Mereka berjumlah 5 orang dengan menggunakan minibus Avanza, dan diperkirakan membawa uang dari ATM tersebut sejumlah Rp 250 juta," ungkap Kasat Reskrim.
Ia mengatakan, mereka membobol ATM tersebut menggunakan las untuk membongkar isi ATM itu.
Para pelaku diketahui pertama kali oleh saksi yang lewat dengan menggunakan sepeda motor.
"Saksi sempat mengejar pelaku namun mereka mencoba menabrak saksi, melihat kondisi seperti itu saksi kemudian menyelamatkan diri," ujarnya.
Kemudian kata Kompol Rico, para pelaku bergerak menuju arah Utara atau Bandara Internasional Minangkabau (BIM).
Baca Juga: Dibobol Pakai Mesin Las, Duit Rp 250 Juta di ATM Raib Dalam Satu Jam
"Kita akan terus melakukan pengembangan atas pembobolan ATM ini dengan meminta keterangan saksi-saksi dan bukti-bukti di tempat kejadian perkara (TKP) untuk dapat menangkap pelaku," kata dia.
