Dina menuturkan, setiap orang memiliki hak untuk memboikot produk Prancis. Namun, dia berpesan untuk pahami dulu tujuan dan caranya. Dina membandingkannya dengan boikot produk Israel yang dirasa berhasil menekan pemerintahannya.
Terakhir, Dina menegaskan bahwa boikot sejatinya merupakan politik global yang dampaknya tidak langsung bisa dirasakan.
"Maaf, ini politik global. Bukan makan mie instant yang dalam lima menit bisa langsung anda rasakan hasilnya," ucap dia.