Sekretaris Dinas Bangunan, Ayep Jajat Sudrajat menjelaskan, di bidang kesehatan, Dinas Bangunan berhasil merealisasikan pembangunan dan renovasi berbagai pusat pelayanan kesehatan, baik dalam lingkungan puskesmas dan rumah sakit umum daerah.
Adapun rincian dari realisasi di bidang kesehatan adalah pembangunan dan rehabilitasi posyandu, kemudian penambahan ruang puskesmas di seluruh Tangsel dalam rangka meningkatkan fasilitas pelayanan kesehatan.
“Pembangunan posyandu yang dibangun dan direhabilitasi sebanyak 139 unit. Jumlah tambah ruang puskesmas target 10, realisasi 12, pembangunan rumah sakit tipe C yang dibangun sebanyak 2 unit, dan realisasinya tercapai di 2020. Tahapan Pembangunan RSUD Gedung 3, sebanyak 3 realisasi tercapai, realisasi fisik pembangunan Gedung 2 RSU atau rencana pembangunan gedung 2 RSU target di 2021 dan di 2020 tercapai 100 persen,” ungkap Ayep.
Kemudian ada juga penambahan gedung operasional di Rumah Sakit Kota Tangsel, yang saat ini sudah digunakan sebagai pelayanan kesehatan di Kota Tangsel, dengan pengembangan beberapa fasilitas dukungan lainnya.
Selain itu, Ayep menjelaskan, ada beberapa renovasi yang dilakukan di rumah sakit dan beberapa pusat pelayanan kesehatan. Puskesmas yang direhabilitasi mencapai 14 unit, sementara untuk pembangunan mencapai 35 unit.
Sementara jumlah posyandu selama lima tahun ini ditargetkan pada tahun 2021 mencapai 151 unit. Per tahun 2020 ini, sudah mencapai 139 unit posyandu yang mana tersebar di seluruh RW di Kota Tangsel. (adv)