Swafoto Bersama Peti dan Jenazah Diego Maradona, Petugas Pemakaman Dipecat

Minggu, 29 November 2020 | 11:00 WIB
Swafoto Bersama Peti dan Jenazah Diego Maradona, Petugas Pemakaman Dipecat
Para penggemar berkumpul dan menangis di luar kamar jenazah tempat jasad mendiang bintang sepak bola Argentina Diego Maradona di San Fernando, Buenos Aires, Argentina, Rabu (25/11). Maradona tutup usia pada Rabu (25/11/2020) malam WIB. The Golden Boy meninggal dunia di usia 60 tahun akibat serangan jantung. Semenjak gantung sepatu sebagai pemain, Maradona memang lumayan akrab dengan masalah kesehatan. Pada 2004 silam, The Golden Boy sempat dilarikan ke rumah sakit lantaran penyakit jantung dan pernapasan parah. Pada Januari 2019 lalu, Maradona juga sempat dirawat di rumah sakit akibat pendarahan internal di perut. Dan yang teranyar adalah awal bulan ini, di mana sang legenda mengalami pembekuan darah di otak. [RONALDO SCHEMIDT / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ketiga petugas pemakaman tersebut dipekerjakan oleh rumah duka untuk membantu mempersiapkan jenazah Maradona dan membawa peti mati, menurut saluran TV Argentina TN.

Dikatakan bahwa manajer Matias Picon "hancur" dan mengklaim ketiganya tidak dipekerjakan secara langsung oleh mereka.

"Keluarga mempercayai kami, kami telah bekerja dengan mereka untuk waktu yang lama. Ayah saya berusia 75 tahun dan dia menangis, saya menangis, saudara laki-laki saya juga, kami dihancurkan." ujar Picon kepada TN.

Pengacara Maradona, Matias Morla juga meluapkan amarah ketika melihat foto tersebut yang langsung viral di media sosial.

"Saya secara pribadi akan menemukan bajingan yang mengambil foto-foto itu." tulis Matian Morla di akun Twitter.

"Untuk mengenang teman saya, saya tidak akan beristirahat sampai saya membayar penyimpangan seperti itu. Semua yang bertanggung jawab atas tindakan pengecut seperti itu akan membayarnya." sambungnya.

Ribuan penggemar Diego Maradona berbaris di jalanan kota untuk memberi penghormatan kepada legenda sepak bola tersebut.

Momen tersebut namun justru memicu bentrokan antar masa setelah banyak dari mereka yang tidak dapat melihat peti mati itu.

Hanya anggota keluarga dan teman dekat yang menghadiri pemakaman pemain bola yang mendapat julukan gol "tangan Tuhan". Diego Maradona dimakamkan di samping pusara orang tuanya, Dalma dan Diego.

Baca Juga: Mengenal Iglesia Maradoniana, Agama yang Dianut Pemuja Diego Maradona

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI