Rusia vs Ukraina Makin Panas, UE sebut 150.000 Militer sudah di Perbatasan

Selasa, 20 April 2021 | 14:39 WIB
Rusia vs Ukraina Makin Panas, UE sebut 150.000 Militer sudah di Perbatasan
Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin pertemuan dengan anggota pemerintah melalui panggilan telekonferensi di Moskow, Rusia, Selasa 11 Agustus 2020. [Foto/AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang diplomat Uni Eropa mengungkapkan jika 150.000 militer Rusia sudah berada di perbatasan Ukraina yang membuat ketegangan di antara kedua negara semakin meningkat.

Menyadur Al Jazeera, Selasa (20/4/2021) Diplomat tertinggi Uni Eropa mengatakan bahwa dalam menghadapi penumpukan militer besar-besaran pasukan Rusia di dekat perbatasan Ukraina, hanya perlu "percikan" untuk memicu konfrontasi.

Josep Borrell mengatakan setelah pertemuan virtual para menteri luar negeri Uni Eropa bahwa pengerahan pasukan Rusia tersebut adalah "masalah yang memprihatinkan".

"Ini adalah penempatan militer tertinggi tentara Rusia di perbatasan Ukraina yang pernah ada. Jelas bahwa itu menjadi masalah ketika Anda mengerahkan banyak pasukan,"
kata Borrell.

"Percikan api bisa melompat ke sana-sini." ujarnya.

Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa tersebut juga mengatakan kepada wartawan bahwa "ada lebih dari 150.000 tentara Rusia berkumpul di perbatasan Ukraina dan di Krimea."

Borrell mengatakan bahwa "terbukti" ada risiko eskalasi lebih lanjut.

Borrell menolak untuk mengatakan dari mana dia mendapatkan jumlah 150.000 pasukan Rusia, tetapi menyebutnya "angka referensi" saja.

Angka tersebut lebih tinggi dari perkiraan yang diberikan oleh Menteri Pertahanan Ukraina Andriy Taran pada hari Rabu yakni 110.000 pasukan.

Baca Juga: Targetkan Kutub Selatan, Rusia Akan Kembali ke Bulan Tahun Ini

Di Washington, Pentagon mengatakan pengerahan militer Rusia tersebut merupakan yang terbesar sejak tahun 2014 dan tidak jelas apakah itu untuk tujuan pelatihan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI