Suara.com - Armin Laschet dari kubu konservatif CDU/CSU, Annalena Baerbock dari Partai Hijau, dan Olaf Scholz dari Sosial Demokrat SPD, itulah tiga kandidat utama untuk Pemilu Jerman 26 September 2021. Apa kata para pemilih mudanya?
Armin Laschet akhirnya ditetapkan sebagai kandidat utama CDU/CSU, setelah pertarungan sengit dengan Ketua Umum partai CSU yang ambisius, Markus Söder.
Anggota CDU Christian Weiler, 25 tahun, mengatakan ada "beban berat yang seperti terangkat" dari dadanya. "Akhirnya ada kejelasan," tambahnya.
Sebelumnya, organisasi pemuda CDU "Junge Union" dengan sekitar 100.000 anggota justru merekomendasikan Ketua CSU Markus Söder, yang dalam jajak pendapat memang jauh lebih populer.
Tetapi jajaran pimpinan CDU akhirnya menetapkan Laschet sebagai kandidat utama partai konsevatif dalam pemilu yang akan digelar September mendatang.
Bagi Christian Weiler, itulah pilihan yang logis. "Armin Laschet telah membuktikan dalam pemilihan negara bagian Nordrhein-Westfalen (NRW) tahun 2017, bahwa dia bisa menang dan dapat mengubah situasi, sekalipun saat itu juga tertinggal jauh dalam jajak pendapat", kata dia.
NRW adalah negara bagian dengan populasi terbanyak di Jerman. Christian Weiler yakin bahwa Armin Laschet akhirnya akan menggantikan Angela Merkel sebagai kanselir ke-9 Republik Federal Jerman.
Tapi bagaimana jika CDU/CSU tidak muncul sebagai pemenang suara mayoritas dalam pemilu 26 September mendatang?
Christoph mengatakan, dia juga bisa menerima koalisi Partai-Hijau dan CDU, sekalipun nanti kandidat Partai Hijau yang menjadi kanselir.
Baca Juga: Sederet Isu yang Dibahas dalam Pertemuan Bilateral Jokowi dan Angela Merkel
Peluang besar Partai Hijau: Annalena menggantikan Angela? Mara Richarz, 20 tahun, anggota Partai Hijau tentu akan setuju dengan koalisi Partai Hijau-CDU/CSU.