Perdana Menteri Jacinda Ardern Kritik Pembuatan Film tentang Serangan Masjid Christchurch

Senin, 14 Juni 2021 | 13:40 WIB
Perdana Menteri Jacinda Ardern Kritik Pembuatan Film tentang Serangan Masjid Christchurch
Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern. [Marty MELVILLE / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dikatakan komunitas Muslim belum diajak berkonsultasi dengan baik mengenai proyek tersebut, yang telah ditulis oleh penulis Selandia Baru Andrew Niccol.

"Entitas dan individu tidak boleh berusaha untuk mengkomersialkan atau mengambil keuntungan dari tragedi yang menimpa komunitas kami, juga kekejaman seperti itu tidak boleh dibesar-besarkan," kata ketua bersama asosiasi Haris Murtaza.

Penyair Muslim Mohamed Hassan mengatakan para pembuat film perlu fokus pada anggota komunitas yang menanggung beban serangan, bukan menggunakannya sebagai alat peraga dalam cerita yang menyenangkan tentang Ardern.

"Anda tidak bisa menceritakan kisah ini. Anda tidak bisa mengubah ini menjadi narasi White Savior. Ini bukan milik Anda," tweetnya.

Pelaku penyerangan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup tanpa pembebasan bersyarat tahun lalu, pertama kalinya hukuman seumur hidup diberlakukan di Selandia Baru.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI