“Proses belajar akan berjalan dengan baik harus juga ditopang oleh kepemimpinan transformasional, pimpinan harus mampu menentukan arah dan masa depan organisasi. Kemudian dilaksanakan secara matang dengan perencanaan, mengaktualisasikan tujuan organisasi dengan mendorong dan memotivasi, dan mempengaruhi individu guru,” katanya.
Mendengar paparan Ibnu Hasan, Amali menilai, promovendus memahami yang apa yang ditelitinya. Dia pun berpesan agar Ibnu Hasan lebih bersabar karena tanggungjawabnya semakin bertambah dengan bertambahnya gelar.
"Karena sekarang sudah jadi doctor kesabarannya harus ditambah, harus lebih sabar, senang, sebab apapun persoalan kalau kita hadapi dengan emosional dengan tdaik sabar maka tentu kita tidak bisa menyelsaikan itu,” pesannya.
Dari hasil penelitian ini, Ibnu Hasan telah melahirkan Jurnal internasional: Strengthening Organizational Climate, Transformational Leadership and Adversity to improve Teacher performance: An Empirical on private High School Teacher in Depok City dan Buku Panduan Penguatan Iklim Organisasi, Kepemimpinan Transformational, dan Ketahanmalangan dalam upaya meningkatkan kinerja guru.