Bambang melanjutkan, setelahnya sampel lendir atau yang akrab dengan istilah tes swab langsung dibawa ke Pusat Studi Primata Institut Pertanian Bogor (IPB). Satu hari setelahnya, diketahui jika dua ekor raja rimba itu terpapar Covid-19.
"Satu hari setelah dilakukan pemeriksaan laboratorium, keluar hasil bahwa kedua harimau tersebut terpapar virus Covid-19," pungkas dia.
Pantauan Suara.com, Tino dan Hari berada di kandang isolasi tak jauh dari kandang Harimau Sumatera lainnya. Hari ini, tim medis tengah melakukan pemeriksaan terhadap kedua ekor Harimau Sumatera tersebut.
Hanya saja, demi keselamatan, jurnalis yang meliput tidak diperkenankan mendekat untuk melihat proses pemeriksaan terhadap Tino dan Hari. Sehingga, sosok Hari dan Tino tidak dapat disaksikan dengan mata kamera maupun pengelihatan secara langsung.