Tak Masalah Risma Suka Marah-marah, PDIP: Memang Gayanya Begitu, Mau Diapain

Rabu, 06 Oktober 2021 | 11:37 WIB
Tak Masalah Risma Suka Marah-marah, PDIP: Memang Gayanya Begitu, Mau Diapain
Tak Masalah Risma Suka Marah-marah, PDIP: Memang Gayanya Begitu, Mau Diapain. Mensos Risma aksi menyapu kompleks Makam Syekh Burhanuddin di Padang Pariaman, Sumbar, Sabtu (2/10/2021). [Covesia.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tidak mempermasalahkan gaya kepemimpinan Tri Rismaharini yang kerap tampil marah-marah. PDIP memaklumi gaya emosional Risma yang memang sudah dia lakukan sejak memimpin Surabaya hingga kini menjadi Menteri Sosial.

"Sampai hari ini enggak masalah, sejak dulu jadi wali kota juga begitu, kembali ke Bu Risma saja," kata Wasekjen PDIP Arif Wibowo di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (6/10/2021).

Arif mengatakan bahwa apa yang dilakukan Risma, yakni marah-marah merupakan hal yang biasa saja. Sebab menurut Arif memang gaya Risma begitu adanya.

"Bu Risma begitu, memang gayanya begitu mau diapain. Yang penting apa yang dilakukan Bu Risma sebagai menteri dengan segenap tanggung jawabnya itu memang manfaat dan kebijakan yang diambil benar dan bisa dilaksanakan dengan baik," kata Arif.

Disarankan Ikut Terapi Kesabaran

Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid memandang Mensos Tri Rismaharini perlu mengikuti terpai kesabaran. Lantaran tindakan Risma yang dinilai kerap marah-marah.

Jazilul yang sebelumnya pernah menyarankan Risma mundur dari jabatannya itu juga mengaku heran. Sebab kemarahan Risma terus berulang.

Mensos Tri Rismaharini saat berada di Tuban Jawa Timur [Foto: Suaraindonesia]
Mensos Tri Rismaharini saat berada di Tuban Jawa Timur [Foto: Suaraindonesia]

"Saya mendapatkan kabar bahwa Bu Risma marah-marah kembali, ini kambuh terus.  Menurut saya mungkin Bu Risma perlu ikut terapi kesabaran," kata Jazilul kepada wartawan, Selasa (5/10/2021).

Jazilul mengingatkan Risma bahwa penyelesaian masalah tidak tepat jika disampaikan dengan emosional. Apalagi dengan marah-marah yang menurut Jazilul hanya memberikan hasil negatif hingga muncul ketersinggungan.

Baca Juga: Bandingkan Kinerja PPSU di Era Anies dan Ahok, Legislator PDIP: Sekarang Banyak Nongkrong

"Menurut saya tidak elok kalau pejabat negara terus, hanya untuk memberikan nasihat saja dengan nada menuding-nuding seperti orang itu semuanya bodoh, seperti orang itu semuanya tidak mampu. Sehingga menurut saya bijaksanalah dalam bertindak dan menyampaikan ucapan," kata Jazilul.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI