Suara.com - Maulid Nabi akan kita peringati seperti biasa akan jatuh pada setiap tanggal 12 Rabiul Awal, dalam penanggalan masehi akan jatuh pada 18-19 Oktober 2021. Lalu apa saja ayat tentang Maulid Nabi yang mendasari peringatan tersebut?
Pada tanggal tersebut, umat muslim dunia akan merayakan peringatan hari lahir Rasulullah SAW. Nah, berikut dalil atau ayat tentang maulid nabi? Silahkan simak artikel ini sampai akhir.
1. s. Yunus 10: 58
Dikutip dari tafsirquran.id, ayat tentang maulid nabi yang pertama adalah QS. Yunus 10: 58, yang berbunyi sebagai berikut:
Kulbifadlillahiwabit Rahmatihi fabidalika falyafrokhu huwa khoirummamma yajmanguuna.
Artinya:
“Katakanlah (Nabi Muhammad), “Dengan karunia Allah dan rahmat-Nya itu, hendaklah mereka bergembira. Itu lebih baik daripada apa yang mereka kumpulkan.”
2. Hadits Al-Darimi
Rasulullah sendiri menyebut diri sebagai rahmat dalam hadits Al-Darimi. Dalam ayat tentang maulid nabi itu, nabi bersabda:
Baca Juga: Kritik MUI Soal Penggeseran Libur Maulid Nabi: Menggeser Libur Sudah Tak Relevan
Yaaaayuhannasuinnamaaaanarohmatunmuhdaaatun.
Artinya: “Wahai manusia, sesungguhnya aku adalah rahmat yang dihadiahkan.”
Pendapat ulama tentang maulid nabi
Setelah beragam ayat tentang maulid nabi dibicarakan, banyak orang juga membicarakan tentang hukum merayakan maulid nabi. Merayakan maulid nabi merupakan wujud ekspresi kebahagiaan tersebut dan itu boleh saja dilakukan. Nah, berikut ini pendapat para ulama tentang maulid nabi.
Berikut dikutip dari islam.nu.or.id, pendapat para ulama tentang maulid Nabi Muhammad SAW.
1. Al-Imam al-Suyuthi dari kalangan ulama’ Syafi’iyyah mengatakan: