Suara.com - Seorang warganet di Malaysia memposting foto kwitansi pembelian yang memperlihatkan ia harus membayar Rp60.000 untuk satu porsi masakan sayur ikan asin.
Menyadur World Of Buzz Senin (29/11/2021), warganet tersebut membeli makanan di sebuah restoran di Penang, Kepala Batas, Malaysia.
Kuitansi tersebut menarik perhatian masyarakat karena harga yang dikenakan untuk satu porsi masakan kailan ikan masin yakni 18 ringgit (Rp 60.000).
Warganet tersebut juga dikenakan biaya 90 ringgit (Rp 304.000) untuk satu porsi ikan jenahak, sayuran campur seharga 9 ringgit (Rp 30.900), dan sambal seharga 5 ringgit (Rp 16.900).
Untuk empat masakan tersebut total biaya yang harus dikeluarkan sebesar 122 ringgit (Rp 412.000). Namun, foto hidangan lainnya tidak diunggah dan nama restoran juga tidak diungkapkan.
Dalam postingan di Facebook, warganet yang tidak mengungkapkan identitasnya itu menyatakan bahwa satu porsi masakan kailan ikan asin itu sangat sedikit, sehingga hanya cukup untuk dikonsumsi 1 orang.
Menurut Astro Awani, Kementerian Perdagangan dan Konsumen Dalam Negeri (KPDNHEP) di Penang mendesak warga untuk melapor jika mendapat harga yang tidak wajar.
Sementara itu, Utusan melaporkan bahwa KPDNHEP telah mengeluarkan pemberitahuan ke restoran tersebut, setelah viral di media sosial.
"Restoran diharapkan akan mendapatkan menanggapi pemberitahuan yang diberikan dalam 2 hari kerja", kata petugas investigasi KPDNHEP.
Baca Juga: Sudah Bayar Mahal di Restoran AYCE, Pria Ini Malah Fokus Makan Puding Terus
Beberapa minggu yang lalu, sebuah restoran di Langkawi mendapat kecaman karena mematok harga lebih dari 1.000 ringgit untuk seekor ikan siakap.