- Universitas Sydney
- Universitas Queensland
- Universitas Monash
- UTS
- RMIT
- Universitas Macquarie
- Universitas Sydney Barat
- Universitas Swinburne
- Universitas Victoria
- Universitas Newcastle
- Universitas James Cook
- Universitas Murdoch
- Universitas Edith Cowan
Meskipun universitas-universitas ini bernasib lebih baik daripada yang lain, secara relatif, kuliah tatap muka masih jarang dilakukan.
Yang sangat rugi
Dampak terberat dialami oleh Universitas Nasional Australia (ANU) di Canberra, yang kehilangan 17,4 persen dari pendapatannya.
Rektor ANU menjelaskan kepada ABC bahwa pihaknya seperti "mati kehabisan darah" setelah kehilangan tambahan dana tambahan dalam anggaran 2021.
Ini adalah salah satu dari empat universitas di "Grup Delapan" yang mengalami masalah keuangan, selain Universitas Melbourne, Universitas New South Wales, dan Universitas Australia Barat.
Ingat, mereka melakukan sebagian besar penelitian jenis penelitian yang penting selama COVID jadi posisi keuangan mereka penting.
Universitas lain yang menderita masalah keuangan terburuk adalah
- Universitas Griffith
- Universitas Curtin
- Universitas Southern Cross
- Universitas Tasmania
- Universitas Charles Sturt
- Universitas Central Queensland
- Universitas Wollongong
- Universitas Deakin
- Universitas Federation
- Universitas La Trobe
- Universitas Teknologi Queensland
Ada campuran yang masuk akal antara kampus regional dan metro di ketiga daftar, tetapi mungkin tren terbesar adalah perselisihan untuk universitas riset.
Tanggapan Pemerintah Australia
Menteri pendidikan Alan Tudge, yang kemarin mengundurkan diri akibat skandal etis, mengumumkan alokasi dana sekitar $10 juta untuk kemitraan penelitian dengan dunia industri.
Namun pada saat yang sama, pemerintah memberikan keringanan biaya hampir tiga kali lipat ($27,8 juta) kepada universitas swasta.
Baca Juga: Jauh dari Pacar, Petenis Australia Sering Berahi di Lapangan
Alan Tudge mendorong universitas-universitas di Australia untuk meniru Universitas Stanford di AS yang terkenal sebagai tempat kelahiranGoogle dan "turun dari menara gading mereka".
Universitas Stanford memiliki dana abadi lebih dari $40 miliar. Dana ini hampir setara dengan pengeluaran total pemerintah Australia untuk dana pendidikan tinggi dan sekolah kejuruantahun keuangan 2020.
Banyak perguruan tinggi Australia mengandalkan mitra internasional untuk mendanai penelitian dan jelas ada model pendanaan sistemik jangka panjang di mana uang SPP mahasiswa internasional menjadi satu-satunya jawaban nyata.
Bisakah perubahan terjadi?
Para pemimpin universitas mengeluhkan banyak hasil riset "kualitas rendah"atau "penelitian berulang" yang diproduksi para akademisi.
Bahkan, salah seorang rektor secara jujur menyebut sangat prihatin dengan "Jutaan skripsi tentang gender dalam kasus Jane Austen's England".
Namun tak banyak bisa dilakukan oleh para pimpinan universitas ini.