Rumah Sakit di Amerika Kewalahan Tangani 150 Ribu Pasien Omicron Tiap Hari

SiswantoABC Suara.Com
Selasa, 01 Februari 2022 | 13:41 WIB
Rumah Sakit di Amerika Kewalahan Tangani 150 Ribu Pasien Omicron Tiap Hari
Ilustrasi omicron (pixabay.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dokter Jeremy yang juga mengelola situs untuk melacak kapasitas rumah sakit di seluruh Amerika mengatakan sebagian besar fasilitas RS di negara tersebut beroperasi dengan kapasitas penuh karena wabah Omicron, namun masih berusaha untuk bertahan.

"Di kondisi normal, rumah sakit bisa 90, 95, 99 persen penuh namun tidak pernah sampai terlalu penuh karena pasti menemukan cara untuk menambah jumlah tempat tidur," ujarnya.

Namun untuk pertama kalinya selama pandemi, rumah sakit di AS terancam menjadi terlalu penuh.

"Pada satu titik, jika pasien mulai terbengkalai, akan muncul situasi mengerikan, yang sejauh ini bisa kami hindari, namun sudah pernah terjadi di sisi lain dunia," ujarnya.

"Kami sudah melihatnya [di] Italia, di mana jumlah ventilator bagi yang membutuhkan tidak cukup."

Di Amerika Serikat, jumlah pasien yang dirawat karena COVID-19 mulai menurun apalagi sejak kasus Omicron mencapai puncak.

Namun masih ada 150.000 pasien yang dirawat di rumah sakit di seluruh AS setiap harinya, lebih banyak dari periode mana pun selama pandemi.

Menurut temuan dr Jeremy, kondisi rumah sakit di beberapa wilayah AS lebih buruk dari yang lainnya, terutama yang tingkat vaksinasi warganya rendah.

Kekhawatiran tetap ada bahkan ketika tingkat vaksinasi di daerah tertentu sudah tinggi.

Baca Juga: Konsultasi Telemedisin Pasien Omicron, Dokter Sarankan Untuk Dilakukan Setiap Hari

Menurutnya, yang sering terinfeksi adalah para ibu hamil yang tidak mau divaksinasi karena khawatir vaksin dapat membahayakan janin mereka.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI