Ratu Inggris Positif Covid-19, Begini Kegiatannya Selama Isoman

Siswanto Suara.Com
Selasa, 22 Februari 2022 | 11:51 WIB
Ratu Inggris Positif Covid-19, Begini Kegiatannya Selama Isoman
Unggahan Kerajaan Inggris saat Ulang Tahun Ratu Elizabeth II (instagram.com/theroyalfamily)

Akses kesehatan apa yang dimiliki Ratu?

Keluarga kerajaan memiliki tim medis lengkap yang dikenal sebagai rumah tangga medis, dipimpin oleh ahli gastroenterologi Sir Huw Thomas, yang merupakan bagian dari keluarga kerajaan.

"Ratu memiliki dokter dan kesehatannya dipantau secara teratur," kata Rieden.

"Tidak ada kekhawatiran tentang ini."

Menurut keterangan Istana, gejala Ratu sejauh ini hanya "ringan" dan seperti pilek.

"Dia diharapkan untuk terus mengerjakan tugas ringan dari tempat isolasi."

"Menurut saya dia tidak akan berakhir di rumah sakit atau semacamnya," kata Rieden.

Paul Hunter, pakar penyakit menular di University of East Anglia, mengatakan Ratu kemungkinan akan diberikan salah satu dari beberapa obat antivirus yang telah disetujui di Inggris untuk mengobati COVID-19.

"Jika diberikan cukup dini, obat itu akan mengurangi risiko berkembangnya gejala menjadi penyakit parah, jadi saya membayangkan dokter mana pun untuk pasien berusia 90-an akan mempertimbangkan untuk memberikan antivirus ini," katanya.

Apa yang mereka maksud dengan 'tugas ringan'?

Rieden mengatakan "tugas ringan" berarti hal-hal yang dikenal sebagai "kotak merah", yang berisi pesan dan dokumen pemerintah.

Baca Juga: Apa Itu Mild Cold-Like Symptomps, Gejala Covid-19 yang Dirasakan Oleh Ratu Elizabeth

"Itu maksudnya kotak berisi surat-surat negara yang harus dia baca, setujui atau tanda tangani," kata Rieden.

"Itu juga berarti menerima beberapa panggilan telepon. Saya tidak membayangkan dia akan melakukan audiensi Zoom, tetapi itu akan tergantung seberapa baik perasaannya.

"Itu berarti apa pun yang tidak melibatkan kontak dekat dengan orang atau pekerjaan berat apa pun."

Seberapa rentan Ratu terhadap COVID-19?

Ratu berada dalam kondisi kesehatan yang kuat pada sebagian besar masa pemerintahannya dan sempat terlihat mengendarai kuda baru-baru ini pada tahun 2020.

Dia telah menerima dua dosis vaksin dan suntikan booster dan tidak diketahui memiliki penyakit penyerta, seperti penyakit paru-paru atau diabetes, yang akan membuatnya lebih rentan daripada perempuan lain seusianya.

Namun, Rieden mengatakan bahwa kesehatan Ratu sebagian besar dirahasiakan dan dia mungkin memiliki masalah kesehatan yang belum diumumkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?