Pada tahun 1975, Putin menyelesaikan studinya dengan tesis tentang "Prinsip Perdagangan Bangsa yang Paling Disukai dalam Hukum Internasional".
Perjalanan Karier Vladimir Putin
Vladimir Putin kemudian menikahi Lyudmila Shkrebneva dan memiliki dua putri, Mariya dan Katerina. Ia menjabat perwira intelijen asing untuk KGB selama 15 tahun, termasuk enam tahun di Dresden, Jerman Timur.
Putin pensiun dari dinas aktif KGB tahun 1990 dengan pangkat letnan kolonel dan kembali ke Rusia untuk menjadi pelindung Universitas Negeri Leningrad dan bertanggung jawab atas hubungan eksternal lembaga tersebut.
Dia kemudian menjadi penasihat Sobchak, walikota St. Petersburg yang terpilih secara demokratis pertama. Dia mendapatkan kepercayaan dari Sobchak dan dikenal karena kemampuannya untuk menyelesaikan sesuatu.
Dia naik ke jabatan wakil walikota pertama pada tahun 1994 lalu pindah ke Moskow tahun 1996 dan bergabung dengan staf kepresidenan sebagai wakil Pavel Borodin, kepala administrator Kremlin.
Dia tumbuh dekat dengan sesama Leningrader Anatoly Chubais dan pindah ke posisi administratif.
Pres. Boris Yeltsin mengangkat Putin sebagai direktur Layanan Keamanan Federal pada Juli 1998. Ia lalu jadi sekretaris Dewan Keamanan yang berpengaruh. Pada tahun 1999, Yeltsin menunjuk Putin sebagai Perdana Menteri.
Sebenarnya, Putin tak terlalu dikenal publik. Peringkat persetujuannya melonjak ketika dia meluncurkan operasi militer yang terorganisir dengan baik melawan pemberontak yang memisahkan diri di Chechnya.
Demikian profil Valdimir Putin, Presiden Rusia yang sedang ramai dibicarakan karena menyerang Ukraina.