Diketahui, Camat Cintaputri Darussalam tidak hadir saat emak-emak beraksi mengadang truk armada pengangkut batu bara lantaran bertabrakan dengan jadwal rapat.
Namun, camat mengimbau bahwa aksi tersebut tidak perlu dilakukan berlama-lama karena akan menimbulkan kerugian besar.
Menurutnya, demo dengan mengadang truk bukan solusi dari permasalahan tersebut.
Sontak, momen yang memperlihatkan emak-emak mengadang truk pengangkut batu bara lantaran tidak nyaman karena debu itu menuai beragam tanggapan warganet.
"Lucu ya. Padahal ini masalah serius, tapi ga ditanggapi dengan serius. Giliran nanti warga udah ngeluh ISPA akut karena itu debu dan ada yang jadi korban, baru mau gerak? Atau ambil tindakan? Berbenah lah sedikit, jangan mengobati, tapi mencegah," tulis salah seorang warganet di kolom komentar.
"Kalo ga karena emak-emak mungkin gak ada perhatian dari camat dan desa, kalo mereka sudah keluar dapur berarti bukan asap yang keluar tapi saking banyaknya debu yang masuk," komentar warganet.
"Camat kok o**. Kerugian yang paling parah tuh debu yang bisa membunuh wargamu, bukan kerugian materi. Pecat camat yang gak mengutamakan hidup warganya," kecam warganet.
"Ras terkuat di muka bumi," celetuk warganet
Baca Juga: Kocak! Bel Rumah Pakai Mainan Buaya, Warganet: Bel Terbaru Nih Mase