Akan dilakukan analisis karakteristik dan tingkat kesulitan tiap soal. Tinggi jumlah jawaban benar atau salah menentukan rendah dan tinggi skor dari sebuah soal. Jika suatu soal dijawab benar dari makin sedikit peserta, maka nilainya akan semakin tinggi.
Pendek kata soal yang paling sedikit dijawab oleh semua peserta tes memiliki skor yang lebih tinggi dan sebaliknya. Ketentuan soal sulit atau mudah bukan dari siswa, melainkan dari statistik jawaban. Seperti itulah sistem penilaian UTBK-SBMPTN 2022 yang kedua.
3. Pemberian nilai per subtes
Ada dua jenis subtes di UTBK yaitu TPS dan TKA Saintek / Soshum. Tes TPS sendiri terdiri atas:
- Penalaran Umum
- Pengetahuan Umum
- Pemahaman Bacaan
- Bahasa Inggris
- Pengetahuan Kuantitatif
Tes TKA Saintek terdiri atas:
- Matematika
- Fisika
- Kimia
- Biologi
Tes TKA Soshum terdiri atas:
- Sejarah
- Ekonomi
- Sosiologi
- Geografi
4. Tahap pemberian nilai TKA dan TPS
Semua nilai yang didapatkan dari seluruh sub tes atau mata pelajaran di atas akan dirata-rata. Siswa juga akan mendapatkan nilai TKA Saintek /Soshum dan nilai TPS.
5. Nilai akhir
Baca Juga: Kumpulan Doa Agar Ujian Lancar saat Menghadapi UTBK SBMPTN 2022, Baca Secara Rutin!
Setelah nilai TPS dan TKA didapatkan dan ditemukan rata-ratanya maka hasil penilaian rata-rata itulah yang akan masuk ke tahap seleksi UTBK. Nilai rata-rata ini yang akan bertanding dengan nilai dari peserta lainnya.