Suara.com - Lempar jumrah termasuk dalam rangkaian ibadah haji 2022. Lalu apakah anda tahu apa yang dibaca saat lempar jumrah?
Ustadz Adi Hidayat dalam sebuah ceramah yang videonya diunggah ke kanal YouTube Ceramah Pendek menjelaskan apa yang dibaca saat lempar jumrah.
Sebelum melontar jumrah pastikan jemaah haji sudah membawa kerikil yang diambil dari Mudalifah.
Ustadz Adi Hidayat menegaskan bahwa yang dilempar atau dilontarkan bukan hanya sekadar kerikil. Melempar kerikil hanyalah simbol dan termasuk dalam ritual.
Menurutnya, catatan paling penting dalam lempar jumrah adalah anda mengeluarkan sifat-sifat buruk dalam diri sendiri.
"Hal sesungguhnya yang anda lontar itu sifat marah, macam-macam dalam diri kita, egois," kata Ustadz Adi Hidayat dalam video yang diunggah pada 2 Agustus 2018.
Ia juga menjelaskan bahwa ketika melempar kerikil ini dibarengi dengan mengucapkan:
Bismillahi Allahu Akbar
Artinya: Dengan nama Allah, Allah Maha Besar
Baca Juga: Puncak Haji 2022 Saat Wukuf di Arafah Berpotensi Sebagai Haji Akbar, Ini Keistimewaannya
Kalimat ini sama dengan ketika Anda menyembelih hewan. Sebab dalam menyembelih hewan hakikatnya juga untuk mengeluarkan sifat-sifat buruk.
Tidak hanya itu saja bacaan doa saat lempar jumrah. Setelah selesai melontar semua kerikil, dilanjutkan dengan menghadap kiblat dan membaca:
Innii Wajjahtu wajhia lillazi fataras sama wati wal ardha hanifam muslimaw wama ana minal musyrikin.
Inna solati wanusuki wamahyaya wammamati lillahi rabbil’alamin.
La syarikalahu wabiza lika umirtu wa ana minal muslimin.
Artinya: Kuhadapkan muka hatiku kepada Dzat yang menciptakan langit dan bumi dengan keadaan lurus dan memberi keselamatan dan aku bukanlah dari golongan kaum musyrikin.