Bank Sentral Australia Menaikkan Suku Bunga 0,5 Persen, Apa Dampaknya?

SiswantoABC Suara.Com
Rabu, 06 Juli 2022 | 23:17 WIB
Bank Sentral Australia Menaikkan Suku Bunga 0,5 Persen, Apa Dampaknya?
Ilustrasi Australia (Pixabay/pattyjansen)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Apakah ini akan berdampak pada orang yang tidak memiliki hipotek?

Ya.

Ini katareporter bisnis ABC Gareth Hutchens:

"

"Ketika nilaiuang tunai meningkat, hal inimempengaruhi setiap orang dengan cara yang berbeda, bahkan jika Anda tidak memiliki hipotek.

"Apakah Anda memiliki pinjaman pribadi atau pinjaman mobil dengan suku bunga yang beragam? Jika Anda memilikinya, pemberi pinjaman Anda dapat memilih untuk menaikkan suku bunga pinjaman tersebut sedikit demi sedikit.

"Atau, jika Anda memiliki rekening tabungan, tingkat bunga tabungan Anda bisa meningkat, yang merupakan kabar baik bagi Anda.

"Suku bunga kartu kredit biasanya tidak terdampak langsung perubahan suku bunga nasional, tetapi memang sudah sangat tinggi, terlepas dari apa yang terjadi pada suku bunga nasional."

"

Apakah angka inflasi juga akan naik?

Semua tanda menunjukkan: ya.

Akhir bulan lalu, Dr Phillipmemperkirakan inflasi akan mencapai puncaknya sekitar 7 persen pada kuartal terakhir tahun ini.

Baca Juga: Rupiah Tembus Rp 15 Ribu: Waspadai Inflasi Karena Pelemahan Rupiah

Namun, inflasi diperkirakan akan turun menuju kisaran target antara 2 dan 3 persen tahun depan, kata Dr PhillipSelasa kemarin (06/07).

Saat ini, tingkat inflasi berada di 5,1 persen tetapi itu hanya selama12 bulan terakhir hingga kuartal Maret 2022.

Kitatidakmendengar tentang kuartal Juni hingga 27 Juli.

Tingkat inflasi dihitung oleh Biro Statistik Australia dan didasarkan pada harga sekeranjang barang standar di 11 kategori, seperti makanan dan minuman non-alkohol, perumahan dan transportasi.

Diproduksi oleh Natasya Salim dari laporan dalam bahasa Inggris

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI