"Dengan menggunakan SIG, kami dapat melakukan analisis keruangan untuk memetakan potensi-potensi di wilayah Indonesia. SIG mempermudah pengguna dalam pengambilan keputusan yang berkaitan dengan aspek keruangan," kata Bella Hena Samira yang juga merupakan SDGs Student Ambassador (Duta Kampus Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB) Universitas Indonesia.
Ia mengatakan dengan bantuan SIG untuk memetakan wilayah, diharapkan pemerintah dan masyarakat Indonesia dapat memetakan potensi setiap wilayah mendeteksi potensi yang dapat dimanfaatkan wilayah di Indonesia.
Penelitian ini dapat membantu usaha pemerataan pembangunan agar mencapai target sustainable development goals dalam berbagai aspek, serta untuk mengikutsertakan masyarakat untuk berkontribusi dengan baik. (Antara)