Serba-serbi Aksi Simbolik Siram Air Kencing ke Tembok Pagar Kominfo, Siapa Pencetusnya?

Senin, 01 Agustus 2022 | 18:11 WIB
Serba-serbi Aksi Simbolik Siram Air Kencing ke Tembok Pagar Kominfo, Siapa Pencetusnya?
Aksi siram air kencing ke gedung Kominfo, Jakarta. (Suara.com/Yaumal)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Selain membagikan undangan tersebut via Instagram, BPP juga awalnya membuat undangan melalui Facebook. Usai poster tersebut viral lantaran dibagikan ke berbagai media sosial, terhimpun sejumlah 567 orang yang memberi respon akan hadir dalam kegiatan tersebut, dan 2.600 orang menyatakan tertarik hadir.

Tuai atensi dari kepolisian

Usai viral, undangan tersebut mendapatkan perhatian dari pihak kepolisian. Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin menegaskan bahwa pihaknya akan mengamankan siapun yang tergabung dalam kegiatan tersebut.

Pasalnya, ia melarang tegas adanya aksi tersebut yang baginya melanggar aturan dan norma masyarakat.

"Kalau kami temukan itu ya kami amankan. Enggak boleh," kata Komarudin kepada wartawan, Senin (1/8/2022).

Bahkan, Polres Metro Jakarta Pusat tengah mempersiapkan personel untuk dikerahkan menghadang para aktivis aksi tersebut.

"Kami siapkan pasukan personel terbuka tertutup sudah kami siapkan untuk antisipasi. Termasuk tim tindak kami siapkan," tegas Komarudin.

BPP tiba-tiba batalkan rencana aksi lempar botol pipis

Meski sudah menghimpun ratusan calon partisipan, BPP tiba-tiba membatalkan acara tersebut tepat pada hari pelaksanaan yang telah diagendakan.

Baca Juga: Protes Blokir Steam-PayPal, Kantor Kominfo Disiram Air Seni

Perwakilan BPP,  Iqbal Ramadhan mengatakan pembatalan aksi lempar botol pipis tersebut dibatalkan lantaran berbagai pertimbangan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI