Infografis
Tujuannya adalah untuk meminta bantuan agar dirinya bisa rujuk.
"Setelah ditalak bapak, dia jadi sering banget WhatsApp atau telepon ke kami minta buat bisa balikan lagi ke bapak. Maaf, bahkan terkesan memaksa banget," lanjutnya.
Mantan ibu mertuanya menelepon tidak kenal waktu. Saat bekerja pun wanita ini sering diteror dengan panggilan telepon dari mantan ibu mertua.
Ia kemudian mengaku sering tidak membalas pesan ataupun mengangkat telepon dari mantan ibu mertuanya. Namun setelah sekali diangkat, maka mantan ibu mertuanya pasti akan memaki-makinya.
Di akhir curhatannya, wanita ini bertanya mengenai tindakan yang harus ia lakukan.
Apakah harus tetap tidak menanggapi teror dari mantan ibu mertuanya sesuai nasihat dari ayah mertua atau mengirimkan satu pesan agar mantan ibu mertuanya tidak mengganggu.
Cuitan ini pun lantas menuai beragam tanggapan dari netizen. Netizen memberikan beragam komentar atas curhatan wanita ini.
"Bener kata si bapak, diemin aja, blok nomornya. Orang kayak gitu kepala batunya udah di level mythic. Mau dibilangin sampai mulut berbusa juga masuk kuping kiri keluar kuping m*****," kata netizen.
"Nurut bapak saja. Nggak usah direspons, biarin aja," terang netizen.
"Ada fitur namanya blokir," ungkap netizen.
