Tata Cara Sholat Hajat yang Benar: Niat, Surat Pendek, Doa dan Keutamaan

Rifan Aditya Suara.Com
Selasa, 23 Agustus 2022 | 09:56 WIB
Tata Cara Sholat Hajat yang Benar: Niat, Surat Pendek, Doa dan Keutamaan
Ilustrasi sholat - tata cara sholat hajat yang benar (unsplash)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Pada rakaat pertama dianjurkan untuk membaca surat Al-Ikhlas atau Al-Kafirun, berikut ini bacaannya: 

1. Surat Al-Ikhlas 

  • Qul huwallahu ahad 
  •  Allahus-samad 
  •  Lam yalid wa lam yulad 
  •  Wa lam yakul lahu kufuwan ahad 

Artinya: 

  •  Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa”. 
  •  Allah tempat meminta segala sesuatu. 
  •  (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan. 
  •  Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia.  

2. Surat Al-Kafirun 

  •  qul yaa ayyuhal kaafiruun 
  •  laa a’budu maa ta’buduun 
  •  walaa antum ‘aabiduuna maa a’bud 
  •  walaa ana ‘aabidum maa ‘abat tum 
  •  walaa antum ‘aabiduuna maa a’bud 
  •  lakum diinukum waliyadiin 

Arti Surat Al Kafirun 

  •  Katakanlah (Muhammad, “Wahai orang-orang kafir! 
  •  Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah. 
  •  dan kamu bukan penyembah apa yang aku sembah. 
  •  dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah, 
  •  dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah apa yang aku sembah. 
  •  Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku” 

3. Ayat Kursi 

Saat mengerjakan rakaat kedua disunnahkan untuk membaca ayat kursi, berikut ini bacaannya: 

allaahu laa ilaaha illaa huwa alhayyu alqayyuumu laa ta/khudzuhu sinatun walaa nawmun lahu maa fii alssamaawaati wamaa fii al-ardhi man dzaa alladzii yasyfa’u ‘indahu illaa bi-idznihi ya’lamu maa bayna aydiihim wamaa khalfahum walaa yuhiithuuna bisyay-in min ‘ilmihi illaa bimaa syaa-a wasi’a kursiyyuhu alssamaawaati waal-ardha walaa yauuduhu hifzhuhumaa wahuwa al’aliyyu al’azhiimu 

Arti Ayat Kursi 

Baca Juga: Tata Cara Sholat Hajat, Lengkap dengan Niat dan Bacaan Doa

Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafaat di sisi Allah tanpa izin-Nya. Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI