Mulai 11 Oktober, Jepang akan memulihkan perjalanan wisata individu dan bebas visa bagi pengunjung dari negara-negara tertentu selama mereka telah divaksinasi.
Pada saat yang sama, negara itu juga akan mencabut batasan jumlah pengunjung per hari, yang kini sebanyak 50.000 orang.
Jepang kemungkinan juga akan merevisi regulasi yang memungkinkan hotel menolak tamu yang tidak menaati pencegahan infeksi, seperti memakai masker, jika terjadi lonjakan kasus, kata media lokal.
Jepang pada Juni secara resmi membolehkan turis masuk untuk pertama kalinya dalam dua tahun, tetapi pada Juli hanya ada sekitar 8.000 kedatangan.
Sebelum pandemi, negara itu mencatat lebih dari 80.000 pengunjung per hari.
Sumber: Reuters/Antara