Pasca Bom Bunuh Diri Astanaanyar, Kapolri Listyo Sebut Ada 24 Terduga Teroris Ditangkap di 3 Wilayah

Ria Rizki Nirmala Sari
Pasca Bom Bunuh Diri Astanaanyar, Kapolri Listyo Sebut Ada 24 Terduga Teroris Ditangkap di 3 Wilayah
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat konferensi pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (19/12/2022). (YouTube Sekretariat Presiden)

Terduga teroris itu ditangkap Densus 88 Antiteror di sejumlah wilayah di Indonesia.

Suara.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan pihaknya telah mengamankan sejumlah terduga teroris pasca terjadinya bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar, Kota Bandung beberapa waktu lalu. Terduga teroris itu ditangkap Densus 88 Antiteror di sejumlah wilayah di Indonesia.

"Pasca peristiwa bom yang terjadi di Astanaanyar kemarin, sampai saat ini kita sudah melakukan kegiatan pengamanan dan pengembangan," ungkap Listyo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (19/12/2022).

Listyo menerangkan bahwa Densus 88 Antiteror menangkap 6 orang terduga teroris dari wilayah Jawa Barat, 7 dari wilayah Jawa Tengah, dan 11 orang dari wilayah Sumatera Utara.

Ia menyebut kalau Polri khususnya Densus 88 Antiteror telah memetakan posisi terduga teroris untuk terus meningkatkan kewaspadaan. PIhaknya juga telah bekerjasama dengan organisasi-organisasi masyarakat serta sosialisasi kepada mantan napiter.

Baca Juga: Kapolri Mutasi Irjen Fadil Dari Posisi Kapolda Metro Jaya

Menjelang perayaan Natal 2022, Listyo memastikan pengamanan akan dilakukan secara maksimal.

"Demikin juga di tempat ibadah kita siapkan pola sterilisasi sebelum dimulai ibadah, kemudian pada saat masuknya di gereja-gereja tertentu atau tempat-tempat ibadah tertentu kita siapkan x-ray, sehingga ini juga bisa mengurangi risiko yang ada."