"Saya memang merasa mengapa ya dengan saya semakin tua kok ditakuti. Jadi saya dianggap semacam 'kelilip' di mata dan harus dibuang," ujar Amien Rais di Kanal Youtube Karni Ilyas Club.
Amien Rais lalu membeberkan sejumlah kejanggalan terkait Partai Ummat yang tak lolos verifikasi. Ia menyinggung perlakuan tak adil KPU daerah mengenai format verfikasi melalui video mengingat di beberapa daerah hadir langsung untuk verifikasi sangat sulit. Amien menilai verifikasi lewat video tersebut berlaku untuk partai lain tetapi tidak dengan partainya.
"Mengapa yang lainnya boleh kalau Partai Ummat tidak boleh? Ada pesan dari atas, partai lain boleh pakai video, Partai Ummat tidak boleh," beber Amien Rais. Terkait hal ini, Partai Ummat sudah melakukan gugatan ke Bawaslu terkait tidak lolosnya mereka sebagai peserta Pemilu 2024.
Partai Ummat kemudian melakukan mediasi dengan KPU yang difasilitasi oleh Badan Pengawas Pemilu ( Bawaslu ). Hasilnya, Partai Ummat segera dilakukan verifikasi ulang oleh KPU.