Yang dimaksud Rocky adalah Niccolo Machiavelli, seorang filsuf, diplomat, dan politikus Italia yang sangat disegani di era Renaisans.
Rocky lantas mengutip salah satu karya terkenal Macchiavelli, yakni The Prince. Menurutnya karya tersebut ditulis sebagai bentuk upaya Macchiavelli membocorkan keburukan yang terjadi di dalam Istana.
Hal itulah yang menurut Rocky sama dengan Mahfud MD, yakni tengah "berkhianat" dengan memperlihatkan keburukan di dalam Istana.