Suara.com - Hingga Rabu (8/3/2023) korban tewas kebakaran depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara yang terjadi pada Jumat (3/3/2023) lalu berjumlah 19 orang. Sementara 35 lainnya masih dirawat di rumah sakit.
Data itu diupdate oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adjie dalam keterangan tertulis terkait kebakaran depo Pertamina Plumpang, Rabu hari ini.
Sementara itu, jumlah pengungsi akibat peristiwa itu sebanyak 256 orang. Mereka tersebar di tiga lokasi. Rinciannya, rincian 157 jiwa di Kantor PMI Jakut, 19 jiwa di RPTRA Rasella dan 80 jiwa di Posko Pengungsian RW 09 Kelurahan Rawa Badak Selatan.
Mirisnya, peristiwa kebakaran Plumpang ini justru menjadi 'ajang' politisasi. Di media sosial banyak cuitan menyoal pemberian izin mendirikan bangunan (IMB) sementara oleh Anies Baswedan saat dirinya menjabat Gubernur DKI Jakarta kepada warga Kampung Tanah Merah yang berada di lokasi kebakaran.
Penerbitan IMB itu dinilai sebagai bagian dari janji Anies Baswedan kepada warga Kampung Tanah Merah saat ia maju sebagai Gubernur DKI pada 2017 lalu. Di mana diketahui, kawasan Kampung Tanah merah memang memiliki sejarah panjang terkait sengketa lahan dengan Pertamina.
Ribut-ribut Soal IMB Anies
![Sejumlah petugas berada di lokasi kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Jakarta, Senin (6/3/2023). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/03/07/76944-depo-pertamina-plumpang-bakal-direlokasi.jpg)
Pro dan kontra atas penerbitan IMB bagi warga Kampung Tanah Merah itu pun muncul. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyebutkan pemberian Izin Mendirikan Bangunan atau IMB di wilayah permukiman Kampung Tanah Merah, Koja, Jakarta Utara untuk memenuhi layanan dasar warga.
"Itu hanya semata dukungan supaya kebutuhan dasar warga terpenuhi,” kata Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Sarjoko di Jakarta, Selasa, 7 Maret 2023 seperti dikutip dari Antara.
Buntut dari IMB itu, politikus PDIP, PSI dan PKS meributkan IMB yang diberikan Gubernur Anies Baswedan pada Oktober 2021 lalu. PDIP dan PSI mengecam keras terbitnya IMB ini, sedangkan PKS membela kebijakan Anies.
Baca Juga: Kebakaran Pertamina: Luhut Ingin Relokasi Warga, Erick Thohir Mau Pindahkan Depo Plumpang
Politikus PDIP, Gilbert Simanjuntak mengkritik pembelaan kelompok pendukung Anies Baswedan dalam permasalahan izin mendirikan bangunan atau IMB lahan Kampung Tanah Merah, Jakarta Utara. Permasalahan mengenai lahan itu ramai dibahas kembali setelah kebakaran Depo Pertamina Plumpang pada Jumat malam, 3 Maret 2023 lalu.