Infografis
Suara.com - Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan enggan mengomentari soal gelaran Formula E Jakarta 2023. Anies tak mau membandingkannya dengan balapan tahun lalu ketika ia masih menjabat sebagai kepala daerah.
Hal ini dikatakan Anies saat ikut menyaksikan hari pertama Formula E 2023 di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (3/6/2023). Anies mengaku hanya ingin fokus sebagai pihak yang merasakan gelaran ajang balap mobil listrik internasional ini.
"Sudahlah (tak mau komentar soal Formula E 2023), saya bagian merasakan saja, yang nilai yang lain saja. Saya bayangkan keluarga lain yang menjalani seperti kami begitu," ujar Anies di lokasi.
Anies mengaku ingin dianggap seperti pengunjung lain yang memang datang untuk menikmati balapan mobil listrik beserta rangkaian acara lainnya.
"Datang, perjalanan ke sininya ngobrol tentang Formula E, sampai di lokasi, ketemu dengan teman-teman lain yang juga punya minat yang sama," ucapnya.
Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan ini mengaku juga mengikuti aturan seperti pengunjung lain. Mulai dari naik shuttle bus, hingga beli tiket grandstand dan duduk bersama penonton lain.
"Saya bersyukur bisa menikmati semua rentetan. kalau dulu kan bagian merencanakan, kalau sekarang bagian merasakan," pungkasnya.
Diketahui, Formula E di Jakarta tahun ini merupakan penyelenggaraan seri ke-10 dan 11 musim 2023. Pada Sabtu 3 Juni, balapan akan diselenggarakan sebanyak 36 lap.
Sementara untuk hari Minggu, 4 Juni, para pembalap akan bersaing dalam 38 lap.
Baca Juga: Tak Hanya Dua Hari, Anies Berharap Jadwal Balapan Formula E Jakarta Ditambah Lagi
Para pembalap Formula E akan mengaspal di sirkuit sepanjang 2,37 kilometer dengan 18 tikungan yang dimulai dengan sektor pembukaan ketat setelah perjalanan panjang di garis lurus start/finish.
