8 Kontroversi Ade Armando, Terbaru Bikin Ribut Ungkap Kontrak Politik Ganjar

Ruth Meliana Suara.Com
Rabu, 14 Juni 2023 | 13:59 WIB
8 Kontroversi Ade Armando, Terbaru Bikin Ribut Ungkap Kontrak Politik Ganjar
Dosen UI dan pegiat media sosial, Ade Armando.

Ade dilaporkan dengan dugaan tindak pidana ujaran kebencian bernuansa suku, rasa, agama, dan antargolongan (SARA) yang diatur dalam Pasal 28 Ayat 2 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) juncto Pasal 156 KUHP. 

5. Suara adzan tidak suci

Pada April 2018, Ade Armando menuai kontroversi dan dilaporkan ke Polda Metro Jaya karena menyatakan Adzan tidak suci.

Kasus ini ramai bersamaan dengan heboh Sukmawati membaca puisi yang isinya membandingkan kidung dengan suara adzan. 

6. Sebut LGBT tidak diharamkan dalam Islam

Pada tahun 2015, Ade Armando menyebut bahwa LGBT adalah bawaan lahir dan menurutnya Al-Qur'an tidak melarang perilaku homoseksual.

Dia menyatakan yang dilarang adalah perilaku seks sodomi.  Pernyataan Ade itu mendapat kritik secara luas. 

7. Sebut sholat 5 waktu tidak ada dalam Al Quran

Tidak hanya LGBT, Ade Armando juga pernah menyebut sholat lima waktu tidak ada dalam Al-Qur'an yang membuat masyarakat jadi geram.

Baca Juga: CEK FAKTA: Jakarta Macet Total, Ribuan Orang Turun ke Jalan Dukung Ganjar Pranowo Maju Pilpres 2024

Hal itu diungkap Ade saat mengomentari pernyataan dari Imam Masjid New York, Imam Shamsi Ali terkait syahadat, sholat, puasa, haji, tidak makan makanan haram, tidak berzina yang merupakan syariah.

8. Kontrak politik Ganjar dengan PDIP

Terbaru, Ade Armando mengaku mendengar rumor mengenai kontrak politik antara Ganjar dengan PDIP. Dia selaku bagian dari relawan Ganjar mengatakan telah mendengar isu itu sejak awal Mei 2023.

"Sekitar awal Mei, saya mendapat informasi tentang kontrak politik tersebut, yang disebut katanya ada 4 poin ya, salah satunya soal penentuan kabinet akan ditentukan oleh partai politik, bukan oleh Pak Ganjar," kata Ade pada Selasa (13/6/2023).

Ade Armando mengatakan bahwa isu kontrak politik Ganjar itu sudah menyebar di kalangan relawan dan banyak dibicarakan. Dia mengaku mendapat informasi tersebut dari narasumber terpercaya namun tak bisa dia sebutkan sosoknya.

Kontributor : Trias Rohmadoni

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI