Tak cukup di situ, ia menuding KPK sebagai pihak yang telah memfitnah dirinya dan membuat citranya seperti seorang penjahat.
"Untuk rakyatku Papua di mana saja berada. Saya, gubernur yang Anda pilih untuk 2 periode, saya kepala adat, saya difitnah, saya dizalimi, dan saya dimiskinkan," seru Lukas.
"Saya, Lukas Enembe tidak pernah merampok uang negara, tidak pernah menerima suap, tetapi tetap saja KPK menggiring opini publik, seolah-olah saya penjahat besar," lanjut Lukas.
Lukas juga naik pitam gegara ia dicap sebagai penjudi terkait pemberitaan bahwa ia punya rekening di kasino yang berada di luar negeri.
"Saya dituduh penjudi, sekalipun bila memang benar, hal itu merupakan tindak pidana umum, bukan KPK yang mempunyai kuasa untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan kasus judi," lanjut pembacaan eksepsi Lukas.
Kontributor : Armand Ilham