Keduanya pun bertemu di sebuah warung nasi yang berada di samping PGC. Ramzie mengaku saat itu diteraktir makan oleh Riki.
Setelahnya Riki meminta Ramzie untuk mengantarnya pulang lantaran saat itu pelaku tidak membawa kendaraan. Riki meminta Ramzie untuk diantar ke Bantar Gebang.
Ramzie saat itu sempat menolak lantaran jaraknya yang jauh, terlebih ban motor Ramzie saat itu tipis. Riki yang berbadan tambun membuat Ramzie khawatir jika bannya pecah di tengah perjalanan.
“Terus dia malah nyuruh saya beli ban. Sambil nunjukin duit tuh, banyak banget,” kata Ramzie.
Ramzie menolak ajakan Riki untuk membeli ban baru. Ia mengatakan, jika bannya pecah di tengah perjalan, barulah melakukan penggantian ban.
Ramzie sempat ingin menyalakan google maps untuk melihat rute jalan dilarang oleh Riki, dengan dalih soal jalan biar ia yang tunjukan.
Saat perjalanan, Riki mengajak Ramzie untuk berhenti di warung rokok. Riki menyuruh Ramzie untuk membeli rokok.
“Rokok kau ajalah beli,” kata Ramzie menirukan perintah Riki.
Saat di Jalan DI Panjaitan, tiba-tiba Ramzie kebelet buang air kecil. Ia mulanya ingin menepi di pom bensin. Namun Riki menyuruh Ramzie untuk kencing di pinggir jalan.
Baca Juga: BREAKING NEWS! Perkelahian Maut Buruh Pelabuhan di Belawan, 1 Orang Tewas
“Karena jalan udah sepi, nah saya di suruh kencing di pinggir jalan saja. Saat saya selesai kencing ternyata motor saya udah dibawa kabur,” jelas Ramzie.