Ngeri! Kilatan Misil Berseliweran Di Langit Gaza, AS Ikut Campur Kirim Kapal Perang Ke Israel

Bangun Santoso Suara.Com
Senin, 09 Oktober 2023 | 09:27 WIB
Ngeri! Kilatan Misil Berseliweran Di Langit Gaza, AS Ikut Campur Kirim Kapal Perang Ke Israel
Serangan misil Israel di Jalur Gaza. (AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Mengutip Reuters, militer Israel menyatakan bahwa pihaknya sudah mendapatkan kembali kendali atas titik-titik wilayah yang disusupi oleh Hamas Palestina. Namun, sampai saat ini pihaknya masih terus melakukan pertempuran.

Mereka mengatakan telah mengerahkan puluhan ribu tentara di daerah sekitar Gaza, sebuah jalur sempit yang menjadi rumah bagi 2,3 juta warga Palestina, dan berencana untuk mengevakuasi semua warga Israel yang tinggal di sekitar perbatasan wilayah tersebut.

Di Gaza, Juru Bicara Hamas Abdel-Latif al-Qanoua mengatakan bahwa serangan tersebut adalah untuk membela rakyat Palestina. Adapun pihaknya akan terus melakukan serangan roket dan masih melakukan operasi di balik garis pertahanan.

Serangan tersebut merupakan serangan terbesar dan paling mematikan ke Israel sejak Mesir dan Suriah melancarkan serangan mendadak dalam upaya merebut kembali wilayah yang hilang dalam perang Yom Kippur 50 tahun yang lalu.

AS Ikut Campur

Orang-orang berdiri di atap menyaksikan bola api dan asap membubung di atas sebuah bangunan yang terkena serangan udara Israel di Kota Gaza, Palestina, Sabtu (7/10/2023). [MAHMUD HAMS / AFP]
Orang-orang berdiri di atap menyaksikan bola api dan asap membubung di atas sebuah bangunan yang terkena serangan udara Israel di Kota Gaza, Palestina, Sabtu (7/10/2023). [MAHMUD HAMS / AFP]

Di sisi lain, Amerika Serikat (AS) mulai ikut campur dalam perang antara Hamas-Hizbullah dengan Israel. Washington dilaporkan mengirim kapal induk, enam kapal perang dan sejumlah jet tempur canggih ke Mediterania Timur untuk membantu militer Zionis.

Selain Amerika, Inggris juga ikut membela Israel. Serangan besar-besaran Hamas yang diberi nama Operasi Badai al-Aqsa tak hanya mengejutkan Israel, tapi juga para sekutu Barat.

Tindakan Amerika dan Inggris ini meningkatkan ketegangan di wilayah tersebut, di mana para pejabat intelijen Iran dituduh merencanakan serangan mendadak Hamas terhadap Israel.

Dalam pidato yang disiarkan televisi dari Gedung Putih, Presiden Joe Biden mengatakan, "Dalam pemerintahan saya, dukungan terhadap keamanan Israel sangat kuat dan tak tergoyahkan."

Baca Juga: Dihujani Puluhan Roket, Kondisi di Jalur Gaza Kian Mencekam

"Kami akan memastikan bahwa mereka mendapatkan bantuan yang dibutuhkan warganya dan mereka dapat terus membela diri," ujar Biden seperti dikutip The Telegraph, Senin (9/10/2023).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI