"Israel tak bisa menipu masyarakat atau membenarkan serangan terhadap rumah sakit," jelas Hamas.
Warganet pun heran dengan klaim IDF yang asal-asalan dan tidak menunjukkan bukti yang jelas. Mereka lantas menghujani unggahan IDF ini dengan komentar pedas.
"Video aslinya mengklaim bahwa itu daftar nama pejuang Hamas yang menjaga sandera. Tapi ini hanya nama hari dalam bahasa Arab, Minggu, Senin, Selasa dst..." komentar netizen.
"Bro itu sebuah kalendar," ujar warganet lain.
"Itu kalender jadwal piket staf rumah sakit, OMG sangat memalukan," komentar netizen lainnya.
Demikian informasi tentang kesalahan fatal IDF, klaim temukan daftar pejuang Hamas padahal nama-nama hari. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi pembaca.
Kontributor : Rima Suliastini