Sebelumnya David menjelaskan bahwa peristiwa penusukan ini berawal ketika korban bernama Ahmad mabuk dan memecahkan botol minuman beralkohol.
"Korban mabuk di dalam kafe kemudian memecahkan botol. Diamankan oleh sekuriti dibawa ke luar kafe," kata David kepada wartawan, Kamis (7/3/2024).
Setelah di bawa keluar terjadi keributan antara korban yang mabuk tersebut dengan lima orang yang dua di antaranya merupakan sekuriti kafe.
"Saksi mencoba memisahkan dan tidak lama kemudian diketahui korban mengalami luka tusuk," tuturnya.
Ahmad yang menderita luka tusuk pada bagian tangan dan pinggang itu sempat dibawa ke RSUD Pasar Minggu. Namun tak lama kemudian korban telah dinyatakan meninggal dunia.