Balasan Menohok Gus Miftah ke Kemenag Usai Dicap Asbun Gegara Speaker Masjid

Selasa, 12 Maret 2024 | 17:30 WIB
Balasan Menohok Gus Miftah ke Kemenag Usai Dicap Asbun Gegara Speaker Masjid
Gus Miftah ditemui di Cipete, Jakarta Selatan pada Jumat (14/4/2023) [Suara.com/Rena Pangesti]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perkara penggunaan pengeras suara atau speaker masjid antara Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah dengan Kementerian Agama atau Kemenag masih berlanjut.

Usai dicap asal bunyi atau asbun, Gus Miftah langsung membalasnya.

Baca Juga:

Diungkap Mahfud MD, Begini Respon Ganjar Usai Dilaporkan ke KPK

Erina Gudono Ramaikan Bursa Pilkada Sleman, Begini Respons Ganjar-Mahfud

Ucapkan Selamat Menjalankan Ibadah Puasa, Gibran Banjir Panggilan 'Mas Wapres'

Gus Miftah meminta Kemenag untuk tidak bawa perasaan alias baper.

"Kemenag RI jangan bawa perasaan (baper), lihat pidato Abah (sapaan Gus Miftah), ada enggak ditunjukkan kepada Kemenag, 'kan enggak ada. Kenapa jadi baper dengan mengatakan abah asbun (asal bunyi)," kata Gus Miftah dalam keterangan tertulisnya, Selasa (12/3/2024).

Gus Miftah meminta Kemenag untuk tidak baper karena sampai-sampai menyebut dirinya asbun soal penggunaan pengeras suara di masjid.

Baca Juga: Nano-nano Komentar dari JK hingga Muhammadiyah Soal Aturan Pengeras Suara di Masjid

Sebabnya, ia membicarakan soal penggunaan pengeras suara dalam ceramah tanpa menyebut nama Kemenag sama sekali.

"Jadi, sekali lagi saya tegaskan, Gus Miftah tidak pernah menyebut surat edaran Kemenag RI terkait dengan pengeras suara karena yang menyarankan soal pembatasan speaker tersebut bukan hanya Menteri Agama," jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Gus Miftah mengatakan, speaker harus tetap dilakukan demi mengembalikan suasana bulan puasa pada zaman orang tua dahulu.

"Akan tetapi, tetap semua harus ada batasnya dalam penggunaan speaker. Katakanlah sampai pukul 22.00 pakai speaker luar. Kemeriahan Ramadhan itu harus dikembalikan seperti masa kecil orang tua kita dahulu, jadi nuansa Ramadhan itu terasa," terangnya.

Dicap Asbun

Sebelumnya, video Gus Miftah saat ceramah viral di media sosial.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI